Thursday, September 26, 2013

Cinta

Saat bicara tentang Cinta, dalam benakku pasti muncul dua sosok yang amat kurindukan, Emak dan Abah. Ya, Orang tua, adalah orang dari miliaran penduduk Bumi yang kan selalu rela mengorbankan apapun demi kita anaknya.

Cinta mereka, adalah satu-satunya bentuk cinta dengan nilai keikhlasan. Cinta yang tidak memiliki rasa cemburu pula Cinta yang tidak akan menyesatkanmu dari Cintamu pada Rabb-mu.

Mereka mencurahkan Cinta dari setiap tetes peluh dalam mengasuhmu, mereka menaruh cinta dalam genggaman saat menyuapimu, dan mereka pula menanamkan cinta pada saat membimbing kita berjalan. Cinta merekalah tempat kita berpegangan saat hendak terjatuh pada langkah pertama di hidup kita.

Saat kita balita, tidak tahu mana makanan dan racun. Mereka mengajari kita dengan cinta, mana yang boleh dimakan dan mana yang harus kita buang.

Saay kita beranjak dewasa, kita tidak tahu mana jalan yang benar dan salah. Kelabilan usia dan gemerlap dunia yang sering menyilaukan pandangan kita yang terkadang memboksokan kita kedalam jurang penyesalan. Maka dengan cinta dan kesabarannya, mereka sering marah terhadap kita. Mereka marah bukan karena benci, tapi karena tidak menginginkan kita terjerumus terlalu dalam.

Cinta orang tua yang terkadang tidak kita sadari seberapa besar dan tulusnya, sehingga sering kali kita menyakiti hari mereka dengan kenakalan dan bentakan. Tapi karena ketulusan cintanya, maka maaf senantiasa mereka lapangkan untuk kita. 

Sesungguhnya, takan ada cinta yang bisa melebihi cinta orang tua kepada kita, selain Cinta Tuhan kepada umat-Nya.

Wednesday, September 18, 2013

Sadness and Happiness

BUKAN MEMAKSAKAN DIRI UNTUK BAHAGIA, TAPI TIDAK INGIN MEMBIARKAN KESEDIHAN MEMENANGKAN HIDUP KITA.


Dalam hidup tidak ada jaminan untuk sebuah kebahagiaan, siapa saja dapat terlempar keluar dari kotak kenyamanannya kapanpun"

Kalimat yang diucapkan oleh salah satu tokoh dalam film layar lebar Indonesia diatas adalah sebuah fakta yang akan dialami oleh siapapun. Saat ini kita berbahagia, entah dengan hari esok, entah sejam kedepan atau bahkan semenit kemudian. Takan ada yang bisa menjamin kita untuk sebuah kebahagiaan, karena kebahagiaan itu sendiri tidak pernah terdefinisi.

Ada sebagian yang mampu berbahagia dengan cinta, ada sebagian dengan harta benda, ada pula yang bisa berbahagia meski hanya dengan kesendirian.

Layaknya bahagia, kesedihanpun begitu adanya. Tidak akan ada jaminan untuk sebuah kesedihan, saat ini kita menangis tapi tidak akan ada yang tahu dengan hari esok atau bahkan sedetik kedepan.

Kebahagiaan dan kesedihan, adalah dua sisi yang akan selalu berdampingan. Kita tidak akan bisa merasakan bagaimana itu bahagia tanpa pernah merasakan kesedihan.

Segala sesuatu yang menghampiri hidup, baik itu keadaan, perasaan, dan lain sebagainya akan ternilai dari seberapa kita Ikhlas untuk menerimanya. Bahkan musibah sekalipun akan tetap bisa kita nilai sebagai sebuah kebahagiaan bila kita mampu menerimanya dengan ikhlas, karena apapun yang terjadi akan selalu punya sisi positive untuk diri kita.

Kita tidak akan bisa tegar tanpa terjatuh, kita tidak akan mengerti bagaimana untuk lebih waspada sebelum kita pernah terperdaya, kita tidak akan teliti sebelum kita tersakiti, sama halnya dengan kita tidak akan bisa bangkit sebelum kita terpuruk.

So.. Saat masalah menghampirimu, saat kesedihan memelukmu, saat ketakutan membayangimu berfikirlah bahwa tidak ada jaminan untuk semua itu bisa terus menetap di hidupmu. Percayalah bahwa kesedihan akan berlalu, masalah kan berakhir, dan ketakutan akan terusir.

"There's a bright sky after a storms passed"
#Ciet